Kamis, 18 Februari 2010

Pelajaran Aswaja tingkat Mts/SMP

kurikulum aswaja STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN ASWAJA DAN KE-NU-AN  TINGKAT SMP / MTs 
A.Latar Belakang

Agama memiliki peran yang amat penting dalam kehidupan umat manusia. Agama menjadi pemandu dalam upaya mewujudkan suatu kehidupan yang bermakna, damai dan bermartabat. Menyadari betapa pentingnya peran agama bagi kehidupan umat manusia maka internalisasi nilai-nilai agama dalam kehidupan setiap pribadi menjadi sebuah keniscayaan, yang ditempuh melalui pendidikan baik pendidikan di lingkungan keluarga, sekolah maupun masyarakat.

Pendidikan Aswaja dan Ke-NU-an merupakan salah satu komponen yang dimaksudkan untuk peningkatan potensi spiritual dan membentuk peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT dan berakhlak mulia. Akhlak mulia mencakup etika, budi pekerti, dan moral sebagai perwujudan dari pendidikan agama. Peningkatan potensi spritual mencakup pengenalan, pemahaman, dan penanaman nilai-nilai ahlusunnah wal jama’ah, serta pengamalan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan individual ataupun kolektif kemasyarakatan. Peningkatan potensi spritual tersebut pada akhirnya bertujuan pada optimalisasi berbagai potensi yang dimiliki manusia yang aktualisasinya mencerminkan harkat dan martabatnya sebagai hamba Allah SWT. Pendidikan Aswaja dan Ke-NU-an diberikan dengan mengikuti tuntunan bahwa visi Aswaja adalah untuk mewujudkan manusia yang berpengetahuan, rajin beribadah, cerdas, produktif, etis, jujur dan adil (tawassuth dan i’tidal), berdisiplin, berkesimbangan (tawazun), bertoleransi (tasamuh), menjaga keharmonisan secara personal dan sosial serta mengembangkan budaya ahlussunnah waljama’ah (amar ma’ruf nahi munkar). Tuntutan visi ini mendorong dikembangkannya standar kompetesi sesuai dengan jenjang persekolahan yang secara nasional ditandai dengan ciri-ciri: Menitik beratkan pencapaian kompetensi secata utuh selain penguasaaan materi; Mengakomodasikan keragaman kebutuhan dan sumber daya pendidikan yang tersedia; Memberikan kebebasan yang lebih luas kepada pendidik di lapangan untuk mengembangkan strategi dan program pembelajaran seauai dengan kebutuhan dan ketersedian sumber daya pendidikan. Pendidikan Aswaja dan Ke-Nu-an diharapkan menghasilkan manusia yang selalu berupaya menyempurnakan iman, taqwa, dan akhlak, serta aktif membangun peradaban dan keharmonisan kehidupan, khususnya dalam memajukan peradaban dan martabat ahlussunnah wal jama’ah. Kader Nahdlatul Ulama diharapkan tangguh dalam menghadapi tantangan, hambatan, dan perubahan yang muncul dalam pergaulan masyarakat baik dalam lingkup lokal, nasional, regional maupun global. Pendidik diharapkan dapat mengembangkan metode pembelajaran sesuai dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar. Pencapaian seluruh kompetensi dasar perilaku terpuji dapat dilakukan tidak beraturan. Peran semua unsur sekolah, orang tua siswa dan masyarakat sangat penting dalam mendukung keberhasilan pencapaian tujuan Pendidikan Aswaja dan Ke-NU-an. B. Tujuan

Pendidikan Aswaja dan Ke-NU-an bertujuan untuk:

Menumbuh kembangkan aqidah ahlussunnah waljama’ah melalui pemberian, pemupukan, dan pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, pembiasaan, serta pengalaman peserta didik tentang Aswaja sehingga menjadi muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya kepada Allah SWT berdasarkan faham Ahlussnnah waljama’ah. Mewujudkan umat Islam yang taat beragama dan berakhlak mulia yaitu umat yang berpengetahuan, rajin beribadah, cerdas, produktif, etis, jujur dan adil (tawassuth dan i’tidal), berdisiplin, berkesimbangan (tawazun), bertoleransi (tasamuh), menjaga keharmonisan secara personal dan sosial serta mengembangkan budaya ahlussunnah waljama’ah (amar ma’ruf nahi munkar) dalam komunitas madrasah dan masyarakat.

C. Ruang Lingkup

Ruang lingkup Pendidikan Agama Islam meliputi aspek-aspek sebagai berikut. a.Tauhid b.Aqidah-Akhlaq c.Fiqih (Ibadah)

 d.dan Keorganisasian (Ke-NU-an)

Pendidikan Aswaja dan Ke-NU-an menekankan keseimbangan, keselarasan, dan keserasian antara hubungan manusia dengan Allah SWT, hubungan manusia dengan sesama manusia, hubungan manusia dengan diri sendiri, dan hubungan manusia dengan alam sekitarnya, serta dilengkapi dengan sistem ke-organisasian Nahdlatul Ulama.

D. Standar Kompetensi Dan Kompetensi Dasar

Kelas VII Semester 1 Standar Kompetensi
1.Menceritakan Islam masuk ke Indonesia
Kompetensi Dasar 1.1.Menceritakan Islam masuk diberbagai wilayah di Indonesia 1.2.Menceritakan para muballigh yang membawa Islam  1.3.Menjelaskan cara dan sarana yang digunakan oleh para muballigh dalam menyebarkan Islam di Indonesia. 2. Memahami Pondok Pesantren sebagai Pusat Penyebaran Islam di Indonesia

2.1.Menjelaskan pengertian pondok pesantren Ahlussunnah wal jama’ah

2.2.Menjelaskan tradisi pondok pesantren 2.3.Menjelaskan ciri khas pendidikan pondok pesantren ala Ahlussunnah wal jama’ah 2.4.Menjelaskan peran pondok pesantren dalam penyebaran Islam

3. Memahami Faham Ahlussunnah wal Jama’ah

3.1.Menjelaskan pengertian Ahlussuunah wal Jama’ah 3.2.Menceritakan munculnya istilah Ahlussunnah wal Jama’ah 3.3.Menjelaskan latar belakang lahirnya Ahlussunnah wal Jama’ah 3.4.Mengenal tokoh-tokoh Ulama Ahlussunnah wal Jama’ah 4. Menerapkan mekanisme penetapan keputusan hukum faham Ahlussunnah wal Jama’ah 4.1.Menjelaskan sumber hukum Islam faham Ahlussunnah wal Jama’ah 4.2.Menjelaskan jalan yang ditempuh dalam mencari sandaran hukum Kelas VII Semester 2

Standar Kompetensi 

5. Memahami Sunnah dan Bid’ah

Kompetensi Dasar

 5.1.Menjelaskan pengertian Sunnah

5.2.Menjelaskan pengertian Bid’ah

6. Membiasakan membaca bacaan-bacaan dalam shalat 6.1.Melafalkan pujian dan doa kepada Allah sebelum shalat 6.2.Melafalkan niat dalam shalat 6.3.Melafalkan doa ifttah 6.4.Melafalkan doa qunut 6.5.Melafalkan bacaan wirid sesudah shalat 7. Menerapkan Mabadi’ Khaira Ummah 7.1.Menjelaskan pengertian Mabadi’ Khaira Ummah 7.2.Menjelaskan tujuan dan isi Mabadi’ Khaira Ummah 7.3.Menjelaskan kedudukan Mabadi’ Khaira Ummah bagi warga NU 8. Membiasakan bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW 8.1.Melafalkan kata syaiyidina dalam membaca shalawat 8.2.Menyebutkan keutamaan dan pahala membaca shalawat 8.3.Menjelaskan macam-macam shalawat 8.4.Menyebutkan tata cara dalam membaca shalawat Kelas VIII Semester 1 Standar Kompetensi

1. Menceritakan kisah lahirnya Nahdlatul Ulama

Kompetensi Dasar

1.1.Menjelaskan latar belakang lahirnya Nahdlatul Ulama 1.2.Menceritakan proses kelahiran Nahdlatul Ulama 1.3.Mengenal tokoh-tokoh yang membidani lahirnya Nahdlatul Ulama 2.Memahami bentuk dan sistem keorganisasian Nahdlatul Ulama 2.1.Menjelaskan nama, tujuan dan lambang Nahdlatul Ulama 2.2.Menjelaskan kepengurusan Nahdlatul Ulama 2.3.Menjelaskan perangkat organisasi Nahdlatul Ulama 3. Memahami prinsip dan sistem permusyawaratan dalam organisasi Nahdlatul Ulama 3.1.Menjelaskan prinsip dasar organisasi Nahdaltul Ulama 3.2.Menjelaskan sistem permusyawaratan dalam Nahdlatul Ulama 4. Meningkatkan keimanan berdasarkan aqidah Ahlussunnah wal Jama’ah 4.1.Menjelaskan Iman Kepada Allah 4.2.Menjelaskan Iman Kepada Malaikat Allah 4.3.Menerapkan Iman Kepada Kitab-Kitab Allah 4.4.Menjelaskan Iman Kepada Rasul-Rasul Allah 4.5.Menjelaskan Iman Kepada Hari Akhir 4.6. Menerapkan Iman Kepada Qadla’ dan Qadar Allah 5. Memahami Firqah dalam Islam 5.1.Menjelaskan latar belakang timbulnya firqah dalam Islam 5.2.Menjelaskan sebab-sebab timbulnya firqah dalam Islam 5.3.Menjelaskan firqah dan tokohnya yang berpengaruh dalam Islam Kelas VIII Semester 2 Standar Kompetensi

6. Memahami mekanisme penetapan hukum faham Ahlussunnah wal jama’ah dalam forum Bahtsul Masail

Kompetensi Dasar  

6.1.Menjelaskan pengertian Bahtsul Masail 6.2.Menjelaskan mekanisme Bahtsul Masail 7. Menerapkan Ibadah Shalat Jum’at, Tarawih, dan Shalat Id 7.1.Menjelaskan tata cara melaksanakan Shalat Jum’at 7.2.Menjelaskan tata cara melaksanakan Shalat Tarawih dan Witir 7.3.Menjelaskan tata cara melaksanakan Shalat Dua Hari Raya 8. Menerapkan beberapa amaliyah khusus Ahlussunnah wal Jama’ah 8.1.Menerapkan ajaran memuliakan rosul, sahabat, auliya dan ulama 8.2.Membiasakan berdoa dengan washilah 8.3.Memahami barokah, syarafaat, dan karomah 8.4.Membiasakan ziarah kubur 9. Menerapkan kepribadian Nahdliyah 9.1.Menerapkan tradisi keagamaan 9.2.Meneladani perilaku Ulama 9.3.Menerapkan Ukhuwah Nahdliyah Kelas IX Semester 1 Standar Kompetensi

1.Memahami perjuangan Nahdaltul Ulama bagi bangsa Indonesia

Kompetensi Dasar 

1.1.Menceritakan perjuangan Nahdlatul Ulama dalam masa penjajahan Belanda 1.2.Menceritakan perjuangan Nahdlatul Ulama dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan 1.3.Menceritakan perjuangan Nahdlatul Ulama dalam mengisi kemerdekaan 2. Memahami kepemimpinan ulama 2.1.Menjelaskan pengertian Ulama 2.2.Menjelaskan kedudukan dan peranan ulama 3. Memahami madzhab dan sistem bermadzhab 3.1.Menjelaskan pengertian madzhab 3.2.Menjelaskan Imam Madzhab yang diikuti oleh Ahlussunnah wal Jama’ah 3.3.Menjelaskan sistem bermadzhab 3.4.Menjelaskan Ahlussunnah antara madzhab dan manhaj Kelas IX Semester 2 Standar Kompetensi

4. Menerapkan kaidah fiqhiyah sebagai pembentuk perilaku warga NU

Kompetensi Dasar  

4.1.Memahami al-‘adatu Muhakkamah 4.2.Memahami al-Muhafadhatu ‘ala al-Qadim ash-Shalih wa al-akhdzu bi al-Jadidi al-Ashlah 4.3.Memahami al-Hukmu Yadurru ma’a illatihi Wujudan wa Adaman 4.4.Memahami Idza Ta’aradla Mafsadatani ru’iya a’dhamuhuma dlararan birtikabi Akhoffihima 4.5.Memahami Dar’ul Mafasidi Muqoddamun ‘ala jalbil Mashalih 5. Memahami Khittah Nahdlatul Ulama 5.1.Menjelaskan latar belakang lahirnya Khittah 5.2.Menjelaskan isi dan kandungan Khittah Nahdlatul Ulama 5.3.Memahami Khittah NU dalam pembentukan perilaku warga NU 6. Menerapkan Ukhuwah Nahdliyah 6.1.Menjelaskan pengertian Ukhuwah 6.2.Memahami sikap yang mempengaruhi Ukhuwah Nahdliyah 6.3.Menjelaskan macam-macam persaudaraan E. Arah Pengembangan Standar kompetensi dan kompetensi dasar menjadi arah dan landasan untuk mengembangkan materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian. Dalam merancang kegiatan pembelajaran dan penilaian perlu memperhatikan Standar Proses dan Standar Penilaian.

2 komentar:

Nur Kholis masro mengatakan...

Alkhamdulillah...kini Mts Darul Ulum lebih maju&berkualitas....!! semangat terus darul ulum jangn pernah lelah untuk mencetak kader**pemimpin yang berkualitas dan berbobot,biar bisa menegak-kan Amar ma'ruf nahi mungkar.....Amin..

KAMPUS PRESTASI DARUL ULUM REMBANG mengatakan...

syukron katsir